Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke Ducati

MADU99 Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke Ducati Pembalap Spanyol, Marc Marquez resmi meninggalkan Honda pada akhir 2023. Ia akan segera berlabuh ke Gresini Racing dengan motor Ducati. Kabar perpisahan Marquez dengan tim yang telah membawanya merengkuh juara dunia MotoGP enam kali ini sudah diumumkan sejak Oktober lalu.

Tak ada alasan jelas yang membuat The Baby Alien mengakhiri kontrak di tengah jalan dengan Honda. Kedua pihak pun tampak sama-sama dalam hubungan yang terbilang masih baik.

Meski demikian, performa Marquez bisa dibilang memang tak secemerlang sebelum dia dilanda cedera fatal pada awal musim 2020. Lantas, seperti apa sepak terjang karier dan profil Marc Marquez di dunia balap motor? Simak selengkapnya di bawah ini.https://geo.dailymotion.com/player/xdgu3.html?video=x8553pc&actionInfo=false&mute=true&dmPubtool=new-cdn-ce-v2

1. Ikut Grand Prix 125 cc sejak usia 15 tahun

Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke Ducatipembalap Repsol Honda, Marc Marquez (motogp.com)

Marc Marquez lahir di Cervera, Lleida, Spanyol pada 17 Februari 1993. Ketertarikannya pada dunia balap motor dimulai sejak dia berusia empat tahun saat dia mendapatkan hadiah motor mini. Sejak itu, Marquez kecil mulai serius menggeluti dunia otomotif ini.

Marquez mengawali karier profesionalnya sebagai pembalap ketika mengikuti kejuaraan Grand Prix kelas 125 cc di Portugal pada 13 April 2008. Saat itu, Marquez yang masih berusia 15 tahun sudah bergabung dengan tim Repsol Honda. Bahkan, dia sukses memecahkan rekor pembalap Spanyol termuda yang masuk pole kejuaraan balap motor dunia.

Selama dua tahun, Marquez sukses tampil impresif di kelas 125 cc. Dia berhasil mencatatkan podium juara di Grand Prix Inggris yang hanya berjarak dua bulan dari debut profesionalnya. Lalu pada 2010, dia kembali menjadi juara dunia kelas 125 cc.

Musim berikutnya, Marquez langsung naik ke kelas Moto2 600 cc dan lagi-lagi menunjukkan kemampuannya di dunia balap dengan baik. Dia finis pertama pada race terakhir Moto2 2011.

Sayangnya, dia gagal meraih juara Moto2 di musim pertamanya dan harus puas berada di posisi kedua klasemen akhir. Dia hanya berjarak 23 poin dengan juara saat itu, Stefan Bradl.

Baru musim berikutnya, Marquez sukses membuktikan bahwa dia memang layak menjadi juara. Marquez sukses meraih juara dunia Moto2 dengan mengoleksi 324 poin.

2. Juara dunia MotoGP termuda sepanjang masa

Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke DucatiMarc Marquez (motogp.com)

Usai merengkuh juara Moto2 2011, Marquez resmi bermain di MotoGP pada musim 2012. Saat itu, Marquez didapuk menjadi pengganti Casey Stoner yang pensiun dini dan pendamping Dani Pedrosa.

Namun, The Baby Alien baru debut sebagai pembalap MotoGP pada 7 April 2013 di Qatar. Marquez pun cepat beradaptasi dengan medan barunya. Dia menyabet empat kemenangan di Jerman, AS, Indianapolis, dan Ceko.

Saat itu, banyak pihak yang memprediksi Marquez akan meraih juara dunia MotoGP musim 2013. Lantas, hari bersejarah itu pun datang. Meski hanya finis di posisi ketiga di MotoGP Valencia pada 10 November 2013, Marquez berhasil keluar sebagai juara dunia MotoGP pertamanya.

Marquez mengumpulkan 334 poin dan hanya selisih 4 poin dari pesaing di urutan kedua, Jorge Lorenzo. Marquez juga berhasil mencatatkan rekor baru sebagai juara dunia MotoGP termuda sepanjang sejarah, yaitu berusia 20 tahun. Sebelumnya, rekor ini dipegang oleh Fredie Spencer yang menjadi juara dunia di usia 21 tahun.LANJUTKAN MEMBACA ARTIKEL DI BAWAH

3. Dikenal sebagai pembalap agresif dan sangat kompetitif

Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke DucatiMarc Marquez pada balapan GP Portugal (motogp.com)

Marc Marquez dikenal sebagai pembalap yang agresif di arena balap. Selain itu, Marquez juga disebut-sebut sebagai pembalap yang sangat kompetitif dan ngotot

Ciri khas dan karakternya ini tidak selamanya baik untuk kariernya. Pada 29 September 2013, Marquez pernah terlibat dalam insiden jatuhnya Dani Pedrosa di Aragon. Akibatnya, Marquez dijatuhi sanksi pengurangan satu poin oleh persidangan dengan Race Direction.

4. Juara dunia enam kali

Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke DucatiMarc Marquez saat memenangi GP Jerman. (motogp.com)

Setelah meraih juara dunia pertamanya pada 2013, karier Marc Marquez makin melesat tajam. Musim berikutnya, Marquez kembali menjuarai MotoGP dengan mengumpulkan 362 poin dan terpaut 67 poin dengan The Doctor, Valentino Rossi.

Sayangnya, Marquez gagal mengamankan gelar juara tiga kali berturut-turut di musim 2015 setelah harus puas berada di posisi ketiga. Untungnya, performanya justru makin meningkat pada musim berikutnya.

.

5. Cedera fatal dan menepi semusim penuh

Profil Marc Marquez, Tinggalkan Honda dan Merapat ke DucatiMarc Marquez usai jalani operasi (instagram.com/marcmarquez93)

. The Baby Alien harus menjalani beberapa operasi pada tulang humerus bagian kanan.

Pembalap dengan nomor motor 93 ini akhirnya terpaksa menepi selama semusim penuh karena patah pada bagian lengan kanan. Bahkan, dia masih belum bisa kembali ke arena balap pada awal musim 2021.

Sekembalinya dari cedera panjang, Marquez mungkin sudah tak bergairah seperti masa-masa kejayaannya. Pada MotoGP 2021 sampai 2023, Marquez harus puas berada di papan tengah klasemen akhir.

Meski begitu, bergabungnya Marquez ke Ducati pada tahun 2024 mungkin akan membawa angin segar bagi kariernya ke depan. Patut kita nantikan performanya di tahun 2024!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *