MADUQQ Profil Samuel Iling-Junior, Tolak Beasiswa dari Chelsea demi Juventus memiliki wonderkid yang tengah membangun reputasinya di Serie A Italia, yaitu Samuel Iling-Junior. Pemuda asal Inggris itu makin memantapkan posisinya di skuad utama Juventus pada 2023/2024. Ia mampu menjawab kepercayaan manajer Juventus, Massimiliano Allegri, ketika diturunkan dalam momen-momen penting pertandingan.
Salah satunya ia mencolok ketika Bianconeri menang 2-1 atas Salernitana di laga Serie A Italia pada 8 Januari 2024. Iling-Junior masuk menggantikan Filip Kostic ketika pertandingan memasuki babak kedua. Ia lalu mencetak satu gol penyama kedudukan 1-1 pada babak kedua menit ke-65.
Tidak banyak yang mengetahui rekam jejak karier Iling-Junior sampai berani merantau keluar Inggris di usianya yang masih muda. Setidaknya, ada tiga fakta menarik terkait pemain berusia 20 tahun itu. Perjalanan karier Samuel Iling-Junior sedikit mirip dengan Jadon Sancho yang kala itu membangun reputasinya di luar Inggris bersama Borussia Dortmund saat di usia remaja.https://geo.dailymotion.com/player/xdgu3.html?video=x853cf8&actionInfo=false&mute=true&dmPubtool=new-cdn-ce-v2
1. Menolak beasiswa dari Chelsea demi bergabung dengan Juventus
Samuel Iling-Junior (juventus.com)
Samuel Iling-Junior lahir di London pada 4 Oktober 2003. Ia mengawali kariernya ketika masuk ke akademi Chelsea, Cobham, saat berusia 7 tahun pada 2010. Iling-Junior menapaki kariernya bersama The Blues sampai level U-18.
Talentanya sebagai seorang penyerang sayap telah mengundang minat sejumlah klub-klub papan atas Eropa. Deretan klub itu gak kaleng-kaleng, sebut saja mulai dari Bayern Muenchen, Ajax Amsterdam, dan Schalke 04. Namun, ia justru memilih menerima tawaran dari Juventus.
Chelsea awalnya enggan melepaskan salah satu talenta terbaiknya itu. Manajemen The Blues bahkan menawari Iling-Junior beasiswa dan kontrak profesional pertamanya. Akan tetapi, sang pemain tetap menginginkan bergabung dengan Juventus.
2. Punya skill mumpuni sebagai penyerang sayap kiri
Samuel Iling-Junior (juventus.com)
Samuel Iling-Junior punya segala atribut untuk bisa menjadi penyerang sayap kiri top. Ia memiliki kecepatan dalam berlari dan skill olah bola untuk melewati lawan-lawannya. Iling-Junior bisa melakukan tusukan dari sayap kiri dan menciptakan ruang tembak dengan menggunakan kaki kanannya. Selain itu, ia mampu bergerak melebar demi mencari momen untuk melakukan umpan silang.
Secara fisik, Iling-Junior termasuk pemain yang cukup kuat. Dilansir Fotmob, ia memiliki presentase memenangkan duel area sebanyak 52 persen. Iling-Junior juga sering kali turun membantu pertahanan dengan persentase aksi bertahannya mencapai 92 persen.
Ia menunjukkan performa terbaiknya ketika mampu mencatat 58 penampilan dengan torehan 14 gol dan 15 assist bersama Juventus U-19. Berkat performa impresifnya di tim U-19, Iling-Junior mendapat kesempatan debut di tim senior. Allegri memainkan Iling-Junior untuk pertama kalinya di tim senior Juventus saat melawan Empoli di Allianz Stadium pada 21 Oktober 2022.
3. Belum mendapatkan panggilan ke Timnas Inggris Senior
Samuel Iling-Junior (legaseriea.it)
Iling-Junior sejauh ini telah bermain dalam 28 laga dan mencetak 2 gol serta 3 assist di semua kompetisi. Meski begitu, ia belum mendapat panggilan untuk memperkuat Timnas Inggris senior. Iling-Junior masih tergabung di Timnas Inggris U-21 di bawah asuhan Lee Carsley.
Ia tercatat tergabung dalam skuad Timnas Inggris U-19 yang menjuarai Euro U-19 2022. Namun, Iling-Junior hanya bermain dua kali di fase grup. Di sisi lain, ia sejauh ini baru tiga kali tampil tanpa mencetak gol atau assist bersama Timnas Inggris U-21.
Rekam jejak karier Iling-Junior mirip seperti Jadon Sancho yang memutuskan pindah di usia remaja dari Manchester City ke Borussia Dortmund pada 2017. Sancho sukses menampilkan permainan terbaiknya selama berguru di Dortmund. Apakah Samuel Iling-Junior yang tengah membangun reputasinya sebagai winger berbakat di Juventus bisa membutikan diri lebih jauh lagi?