MADUQQ Newcastle vs ManCity: Ambisi Runtuhkan Hegemoni The Citizen Newcastle United bakal menjalani akhir pekan yang berat di Premier League 2023/24. Pada matchday ke-21 ini, mereka ditantang tamunya Manchester City di di St. James’ Park, Minggu (14/1/2024) dini hari.
The Magpies dalam kondisi kurang baik jelang duel melawan ManCity karena dalam tiga laga terakhir di kompetisi domestik selalu kalah. Namun demikian, tuan rumah punya motivasi berlipat untuk bangkit dan memutus rangkaian hasil positif tim tamu.
“ManCity merupakan tim yang harus dikalahakan. Apalagi, mereka punya catatan prestasi luar biasa dalam beberapa musim terakhir,” kata Manajer Newcastle Eddie Howe dikutip laman resmi klub.https://geo.dailymotion.com/player/xdgu3.html?video=x853e1d&actionInfo=false&mute=true&dmPubtool=new-cdn-ce-v2
1. ManCity dominan atas Newcastle
Erling Haaland dan pemain Manchester City saat melakukan selebrasi gol dalam duel laga pertama melawan Bunley yang berakhir dengan skor 0-3. (Twitter/@ManCity)
Howe optimistis bisa membungkam ManCity dalam duel nanti. Terlebih, mereka bermain di kandang sendiri. Kepercayaan diri itu tumbuh lantaran mereka punya catatan mentereng saat mentas di hadapan pendukungnya.
Namun, The Citizen pastinya bakal sulit dikalahkan. Apalagi secara head to head, mereka sangat dominan, yakni 30 kali menang, sekali imbang, dan sekali kalah dengan mencetak 98 gol, dan 22 clean sheet atas Newcastle.
2. Pep Guardiola nilai Newcastle berkembang
Potret Pep Guardiola dalam laga Arsenal vs Manchester City, Minggu (8/10/2023). (premierleague.com).
Walau ManCity dominan, Pep Guardiola selaku manajer enggan jemawa. Terlebih, Newcastle dinilainya terus berkembang sejak ditangani Howe. Itu terang saja membuatnya waspada.
Dia pun tetap menargetkan anak asuhnya main maksimal dan berusaha meraih kemenangan ganda di Premier League atas tim asuhan Eddie Howe.
Sebelumnya, saat putaran pertama pada Agustus 2023, ManCity mencatatkan kemenangan 1-0 di Etihad.
“Newcastle selalu menjadi [lawan yang tangguh] terutama sejak Eddie Howe mengambil alih tim itu. Lawannya ada di sana, kami sudah sering menghadapinya saat melawan Bournemouth dan Newcastle. Kami punya sejarah bagus jika bertemu mereka,” ujar Pep Guardiola.
3. Menjaga kans jadi juara Premier League
Gelandang Manchester City, Rodri, merayakan gol ke gawang Inter Milan (Twitter @ManCity)
Kemenangan tentu bakal menguntungkan bagi ManCIty. Terlebih, mereka butuh tambahan poin demi merangsek ke papa atas. Maklum, kali ini mereka masih berada di peringkat tiga dengan catatan poin 40, berada di bawah Liverpool (45) dan Aston Villa (42).
Jika mampu meraup tiga poin atas Newcastle United, setidaknya Manchester City bisa menggeser posisi Aston Villa dan memperkecil jarak dengan Liverpool. Apalagi, mereka masih menyisakan satu pertandingan lebih banyak untuk bisa menjaga kans jadi juara Premier League 2023/24.