Mengapa Ular Memiliki Dua Penis?

Madu99 Mengapa Ular Memiliki Dua Penis? Saat ini, diketahui ada lebih dari 10.000 spesies reptil yang hidup di bumi, dari kadal kecil, ular paling berbisa, hingga buaya.

Salah satu keunikan reptil adalah mereka memiliki alat reproduksi yang tidak biasa, ada yang memiliki dua penis dan bahkan ada yang tidak memilikinya sama sekali.

Saat ini, sebagian besar pengetahuan tentang alat reproduksi reptil berfokus pada jantan, tetapi para ilmuwan terus mengembangkan studi tentang alat reproduksi reptil betina, meski ini sedikit lebih rumit karena alat reproduksi betina terletak di dalam tubuhnya.

Ular memiliki dua penis

ular tidak hanya memiliki satu penis, tetapi dua penis yang disebut hemipenis. Peneliti dari University of Sydney, Christopher Friesen mengatakan, memiliki dua hemipen dapat bermanfaat bagi ular jantan saat kawin.

Dalam kasus ular garter yang Friesen pelajari, dengan dua penis, ular busa kawin dari satu sisi betina atau sisi lainnya yang mungkin berguna dalam persaingan kawin yang intens.

Menurut Friesen, persaingan kawin yang ketat disebabkan oleh ular yang membentuk “agregasi kawin besar-besaran” yang menyebabkan lima hingga 100 jantan bersaing untuk mendapatkan satu betina dengan mencarinya di dalam bola kawin.

Friesen menjelaskan, dua penis yang dimiliki ular menjadikan proses kawin lebih fleksibel karena jantan akan menggunakan hemipenis yang paling dekat dengan betina untuk kawin.

Sebenarnya, bukan hanya ular jantan yang memiliki dua penis. Ular betina juga memiliki dua klitoris yang disebut hemiclitores.

Hemiclitores pertama kali diidentifikasi pada biawak betina pada tahun 1995 oleh W. Böhme sebagai “bayangan cermin mini dari hemipen jantan.”

Soledad Valdecantos dan Fernando Lobo dari Universidad Nacional de Salta, Argentina, mengatakan dalam sebuah studi tahun 2014 bahwa hemiclitores dan fungsinya masih belum diketahui pasti, namun telah dianggap sebagai ciri khas ular betina.

Sumber agen poker & pkv slot berkwalitas

Mengapa Ular Memiliki Dua Penis?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *