Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

MADU99-Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip.Kamu bisa mengejar mimpi seorang diri. Namun, adanya teman untuk berjuang tentu memberikan semangat lebih. Apalagi statusnya bukan kawan biasa melainkan pasanganmu. Kalian saling mendukung untuk meraih mimpi bersama atau mimpi masing-masing. 

1. Mimpi kalian benar-benar sama atau tidak?

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

Berdua mengejar mimpi yang sama tentu bikin semangat berlipat. Kalian dapat saling menyempurnakan usaha sehingga memperbesar kemungkinan impian tersebut teraih. Namun, benarkah mimpi kalian sama persis? Jangan-jangan hanya mirip, tapi sesungguhnya ada perbedaan-perbedaannya.

Sebab akan menimbulkan rasa tidak puas bagi orang yang keinginannya kurang terwakili. Misalnya, kalian sama-sama bermimpi membuat usaha sendiri.

2. Biayanya terutama setelah kalian berumah tangga

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

Untuk mewujudkan impian, kerja keras saja kadang gak cukup. Tak sedikit mimpi yang juga memerlukan biaya besar. Misalnya, melanjutkan studi ke ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Apabila kalian memperoleh beasiswa tentu amat meringankan secara finansial.

Jika tidak, kalian harus sungguh-sungguh menghitung dan menyiapkan dananya. Apalagi dengan adanya anak-anak yang memerlukan biaya tak sedikit. Orangtua kalian belum tentu masih mau memberikan dukungan finansial buat impian tersebut.

Kalian dipandang sudah sepenuhnya menjadi pribadi dewasa yang harus bisa mencukupi semua kebutuhan diri dan keluarga. Tanpa adanya beasiswa, pembiayaan dari tempat kerja, atau sokongan keluarga besar lebih bijaksana kalian gantian dalam kuliah lagi. Pengeluaran menjadi tak terlalu besar di satu waktu.

3. Mengatasi rasa insecure jika pasangan duluan berhasil

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

Masih dengan contoh kalian sama-sama melanjutkan studi. Seandainya kalian gak lulus bareng, bisa tidak orang yang belum lulus tetap bersikap positif atas keberhasilan pasangannya? Juga tak lantas ia kehilangan semangat dalam melanjutkan studinya.

Jangan sampai tanpa sadar kalian punya pemikiran harus mengawali dan mencapai mimpi bersama-sama. Bila rencana itu terwujud memang akan menyenangkan sekali. Rasa bahagianya lebih besar. Tetapi selama impian memerlukan usaha sendiri-sendiri, waktu pencapaiannya biasanya gak sama.

Apalagi bila impiannya berbeda, seperti kamu melanjutkan studi sedangkan pasangan membangun bisnis. Tidak ada yang tahu siapa yang bakal duluan berhasil. Jangan sampai mengurangi kebahagiaan pribadi. Lanjutkan membaca artikel di bawah

Baca Juga: 5 Tanda Manajemen Resto yang Buruk, Mengejar Keuntungan Semata

4. Tujuan selanjutnya setelah mimpi tercapai

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

Motivasi yang kuat bertahan sampai kalian berhasil meraih mimpi itu.Akan tetapi, rasa senang ketika merayakan keberhasilan barangkali tidak bertahan lama. Kalian segera memasuki babak baru yang justru berkebalikan dari fase perjuangan sebelumnya. Kalian mulai bingung mau melakukan apa lagi.

Maka sekali bermimpi, sebaiknya kalian terus memikirkan rencana-rencana baru. Bahkan sejak satu impian sudah hampir terwujud. Tentu setelah kerja keras yang panjang kalian tidak perlu terlalu tergesa-gesa untuk kembali berlari mewujudkan rencana baru itu. Namun, paling gak kalian sudah tahu habis ini mau melakukan apa agar hidup tak terasa kosong.

5. Menghadapi cap pasangan ambisius

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

Perkataan orang memang gak perlu selalu didengarkan. Namun, apa-apa yang telanjur terdengar sering kali sulit dilupakan begitu saja. Apalagi terkait komentar yang cenderung negatif seperti sebutan ambisius. Orang-orang di sekitar kalian punya pandangan yang buruk tentang ambisi.

Khususnya pada pasangan suami istri yang sudah memiliki anak. Ambisi kalian untuk meraih impian dinilai dapat berakibat negatif terhadap keharmonisan rumah tangga. Juga mengganggu kesejahteraan anak sebab seakan-akan kalian cuma mementingkan diri sendiri. Kamu dan pasangan kudu menyiapkan mental menghadapi komentar seperti ini.

Ketahui kapan kalian sebaiknya menjawab atau mengabaikannya. Kalian perlu kekuatan mental yang lebih tinggi apabila kritik datang dari orang terdekat seperti keluarga besar. Pastikan kalian tetap kuat memegang impian. Bila tidak, cap ambisius bikin kalian merasa bersalah sebagai orangtua dan urung mengejar mimpi yang kelak akan menjadi inspirasi besar buat anak.

6. Kualitas kebersamaan bisa menurun

6 Tantangan Mengejar Mimpi Bersama Pasangan, Insecure kalau Tersalip

Hal ini terjadi karena kapan pun dan di mana pun kalian selalu membicarakan impian tersebut. Seakan-akan tidak ada hal lain yang sama pentingnya dengan mimpi itu. Pillow talk kalian tidak berisi obrolan tentang perasaan melainkan target-target. Saat kencan di luar pun ujung-ujungnya persoalan mimpi yang dibahas. 

SUMBER AGEN MADU99

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *