Viral Siswi SMP Lamar Pemuda Pinrang Dengan Mahar Rp500 Juta

Madu99lounge – Siswi SMP Lamar Pemuda Pinrang Dengan Mahar Rp500 Juta

Jagat maya sedang di hebohkan dengan acara lamaran yang berlangsung di Kelurahan Marawi , Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinramg , Sulawesi Selatan.

Bagaimana tidak, dalam acara yangvdalam bahasa bugis di sebut Mappettu Ada itu maharnya cukup fantastis yakni uang Rp500 juta, 5 sak gula, 5 sak terigu, 200 rak telur, hingga seluruh kebutuhan dapur lainnya.

“Kesepakatan dalam acara mappetuada ini di sepakati uang panaik Rp500 juta, 5 sak gula, 5 sak terigu, telur 200 rak,

bumbu-bumbu dan kue-kue,” kata seorang pria yang menjadi pembawa acara dalam kegiatan tersebut.

Selain itu, pria juga mengatakan bahwa ada hal langka dalam proses lamaran itu. Hal langka itu lantaran pihak keluarga mempelai wanita lah yang melayangkan lamaran kepada pihak lelaki.

Kejadian seperti ini pun di anggap masih tabu bagi kalangan Bugis-Makassar, lantaran umumnya pihak keluarga lelakilah yang melamar wanita.

“Ini baru kali ini terjadi, pihak perempuan yang mappanai (melamar) untuk laki-laki,” sebutnya.

Tak hanya itu, calon mempelai wanita dalam prosesi lamaran tersebut merupakan siswi yang masih duduk di bangku Kelas 3 SMP.

Sementara mempelai prianya adalah seorang mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan di salah satu  universitas yang ada di Jakarta.

Viral Siswi SMP Lamar Pemuda Pinrang Dengan Mahar Rp500 Juta

Adapun jadwal pernikahan kedua calon mempelai tersebut akan di lakukan 3 sampai 4 tahun ke depan sembari menunggu sang calon mempelai wanita cukup umur. Sementara identitas dari kedua calon mempelai juga masih dirahasiakan oleh seluruh pihak keluarga.

Ibuda dari calon mempelai perempuan, Asmira, menuturkan bahwa diri nya relah merogoh kocek dalam-dalam

demi pemuda idaman putrinya lantaran mengetahui bahwa calon menantunya itu memiliki sifat dan kebiasaan yang baik sebagai seorang anak. 

“Saya suka orangtuanya , sudah lama baku baik(hubungannya baik) , anaknya juga baik , dari pesantren, saya cari menantu seperti dia, karena sangat perhatian , kalau sakit orang tuanya dia yang urus, saya kagum dengan kepribadianya,” beber Asmira kepada sejumlah wartawan, Selasa(23/11/2021). 

Ihwal mahar fantastis yang dia siapkan untuk menjodohkan anaknya dengan pemuda pujaan hatinya itu, Asmira mengaku bahwa itu adalah insiatif dan hasil kesepakan pihak keluarganya.

Ia pun mengaku bersyukur lantaran dengan mahar tersebut lamarannya bisa di terima.

“Bukan mereka (orang tua calon mempelai pria) yang minta, saya yang langsung mengajukan dengan terigu 5 sak, gula pasir 5 sak, telur 200 rak serta bumbu kue dan makanan,” bebernya. 

Sementara itu Diana, orangtua calon mempelai pria mengaku bahagia dan bangga usai anaknya di lamar. Meski hal tersebut terbilang masih sangat tabu di kalangan suku Bugis-Makassar.

“Alhamdulilah , bahagia sekali , ada  senang , merasa bangga anak saya bisa begini di lamar sama orang,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *